Learning Progression pada AKM Numerasi

Penjelasan tentang learning progression atau kemajuan belajar pada Asesmen Kompetensi Minimum numerasi

Assalamualaikum. Kita bertemu lagi pada artikel blog ya sahabat Gurnulis. Sebelumnya penulis telah membahas tentang learning progression pada AKM literasi membaca ya. Kini, pada artikel ini penulis ingin membahas tentang learning progression (kemajuan belajar) pada AKM numerasi. AKM numerasi merupakan bagian dari Asesmen Kompetensi Minimum. Kalau sahabat ingin mendalami bahasan mengenai AKM, sahabat dapat mengaksesnya pada artikel "AKM itu apa sih?" yang sebelumnya telah penulis terbitkan. Oh ya, kalau sahabat belum begitu paham dengan dengan Asesmen Nasional atau AN, sahabat dapat mengaksesnya terlebih dahulu pada artikel pembahasan mengenai AN.

Learning progression yang dalam bahasa Indonesianya adalah kemajuan belajar mungkin masih terasa asing di telinga kita. Learning progression didefinisikan sebagai urutan atau tahapan pembelajaran yang berkesinambungan (continuum). Kesinambungan tersebut mencakup aspek karakteristik, keluasan, dan kedalaman materi pembelajaran dalam setiap jenjang pendidikan. Ruang lingkup materi harus dirumuskan berdasarkan perkembangan peserta didik sehingga konsep keilmuan yang dipelajari berjalan sejajar dengan perkembangan peserta didik. Implementasi pembelajaran harus disejajarkan dengan kemampuan peserta didik dalam rangka penguasaan kompetensi yang berjenjang.

Dalam konteks pelaksanaan AKM, learning progression berkaitan dengan kesinambungan antara jenjang yang satu dengan jenjang berikutnya. Kesinambungan itu mencakup aspek konten materi, level kognitif (kompetensi) yang diukur, dan indikator yang akan ditanyakan dalam soal AKM. Artinya, harus terlihat perkembangan kompetensi antarkelas dalam domain yang sama, level kognitif, dan indikator yang diukur, dimulai dari kelas terendah (kelas 1) menuju ke level tertinggi (kelas 10). Perbedaan itu tergambar dari kompleksitas materi.

Survei AKM akan diberikan ketika peserta didik kelas 5, kelas 8, dan kelas 11. Cakupan kompetensi minimum yang diharapkan untuk setiap domain pada setiap jenjang kelas adalah sebagai berikut.  

Kompetensi Minimum Peserta Didik Kelas 5

1. Domain Bilangan

Pada subdomain representasi, terdiri dari kompetensi minimum:

1.  Memahami bilangan cacah (maks. enam angka)
2. Memahami pecahan dan pecahan campuran positif dengan penyebut bilangan satu atau dua angka (misal 5/12, 2⅗).
3. Mengenal garis bilangan dan mengetahui posisi bilangan cacah dan pecahan
   pada garis bilangan. 

Pada subdomain sifat urutan, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Membandingkan dua bilangan cacah (maks. tiga angka).
2. Membandingkan dua pecahan, termasuk membandingkan pecahan dan
   bilangan cacah.

Pada subdomain operasi, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menghitung hasil penjumlah-an/pengurangan/perkalian/ pembagian dua bilangan cacah (maks. enam angka), termasuk menghitung kuadrat dari suatu bilangan cacah (maks. tiga angka).
2. Menentukan beberapa (maks. 5) kelipatan suatu bilangan cacah n dengan n ≤ 10 (setara dengan skip counting).
3. Menentukan KPK, faktor suatu bilangan cacah, dan FPB. 

2. Domain Geometri dan pengukuran

Pada subdomain bangun dan geometri, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Mengenal segiempat, segitiga, segibanyak dan lingkaran.
2. Menghitung luas persegi panjang bila diketahui panjang dan lebarnya, dan  menghitung panjang atau lebar bila diketahui luas dan salah satu sisinya.
3. Mengenal beberapa bangun ruang, seperti balok, kubus, prisma dan tabung.

Pada subdomain pengukuran, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Mengenal dan menggunakan satuan baku untuk panjang (cm, m), berat (gr, kg), volume (liter, ml), waktu (detik, menit, jam).
2. Mengenal dan menggunakan satuan luas (cm², m²) dan volume (cm³, m³).

3. Domain Aljabar

Pada subdomain persamaan dan pertidaksamaan, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menyelesaikan persamaan sederhana menggunakan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan/ atau pembagian (dalam bentuk yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan proses berpikir pada kelas tersebut). 

Pada subdomain relasi dan fungsi (termasuk pola bilangan), terdiri dari kompetensi minimum:

1. Mengenali pola gambar atau objek.
2. Mengenali pola bilangan sederhana dan melanjutkan pola tersebut.

Pada subdomain rasio dan proporsi, tidak terdapat kompetensi minimum.

 

4. Domain Data dan Ketidakpastian

Pada subdomain data dan representasinya, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Memahami cara penyajian data sederhana (menggunakan turus dan diagram gambar).

Pada subdomain ketidakpastian dan peluang, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menentukan kejadian yang lebih mungkin di antara beberapa kejadian.

Kompetensi Minimum Peserta Didik Kelas 8

1. Domain Bilangan

Pada subdomain representasi, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Memahami bilangan bulat, khususnya bilangan bulat negatif.
2. Menyatakan bilangan desimal dengan dua angka di belakang koma dan persentase dalam bentuk pecahan, atau sebaliknya.
3. Mengetahui posisi bilangan desimal dengan dua angka di belakang koma pada garis bilangan serta posisi bilangan bulat termasuk billangan bulat negatif.

Pada subdomain sifat urutan, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Mengurutkan beberapa bilangan yang dinyatakan dalam bentuk berbeda.
   

 

Pada sudomain operasi, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menghitung hasil penjumlahan/pengurangan/perkalian/ pembagian pecahan atau bilangan desimal, termasuk menghitung kuadrat dan kubik dari suatu bilangan desimal dengan satu angka di belakang koma. Serta Operasi pada bilangan bulat termasuk bilangan bulat negatif.

2. Domain Geometri dan Pengukuran

Pada subdomain bangun dan geometri, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menghitung luas bangun datar (komposit).
2. Memahami sifat-sifat bangun datar dan hubungan antara bangun datar serta  serta dapat menggunakan Teorema Pythagoras.
3. Mengenal limas, kerucut, dan bola.
4. Menghitung volume bangun ruang dan luas permukaan (balok, kubus,  prismasegitiga, tabung, dan bentuk kompositnya).
   
   

Pada subdomain pengukuran, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Mengenal dan menggunakan satuan kecepatan dan debit.

3. Domain Aljabar

Pada subdomain persamaan dan pertidaksamaan, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menyelesaikan persamaan  linear satu variabel dan dua variabel dalam masalah sehari-hari.
2. Menyelesaikan pertaksamaan  linear  satu variabel
   

Pada subdomain pola bilangan, relasi, dan fungsi, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menentukan suku ke-n pada suatu pola sederhana.
2. Memahami pola pada barisan bilangan dan konfigurasi objek.
3. Memahami fungsi linier dan grafik, serta sifat-sifatnya.

Pada subdomain rasio dan proporsi, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menggunakan rasio/ skala  untuk menentukan nilai/bilangan yang tidak diketahui.
2. Memecahkan masalah aritmetika sosial yang terkait dengan rasio/ persentase.

 

4. Domain Data dan Ketidakpastian

Pada subdomain data dan representasinya, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Membaca (memetik informasi dari) data yang disajikan dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram lingkaran (termasuk  pula cara pengumpulan data dan cara penyajiannya).
2. Menentukan dan menggunakan mean, median, dan modus.

Pada subdomain ketidakpastian, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menghitung peluang kejadian sederhana

Kompetensi Minimum Peserta Didik Kelas 11

1. Domain Bilangan

Tidak ada subdomain dari domain bilangan di kelas 11.

2. Domain Geometri dan pengukuran

Pada subdomain bangun dan geometri, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Memahami dan menggunakan perbandingan trigonometri.
2. Menghitung volume dan luas permukaan limas segi-n, kerucut, dan bola.

Pada subdomain pengukuran, tidak terdapat kompetensi minimum.

3. Domain Aljabar

Pada subdomain persamaan dan pertidaksamaan, terdiri dari kompetensi minimum:

Pada subdomain pola bilangan, relasi, dan fungsi, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat.
2. Menyelesaikan sistem persamaan  linear dua atau tiga variabel.

Pada subdomain rasio dan proporsi, tidak terdapat kompetensi minimum.

4. Domain Data dan Ketidakpastian

Pada subdomain data dan representasinya, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Menentukan ukuran penyebaran (jangkauan, simpangan, dan variansi) serta
   menggunakannya dalam konteks yang bervariasi.

Pada subdomain ketidakpastian, terdiri dari kompetensi minimum:

1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat peluang kejadian. 
   

Di dalam learning progression terlihat kompetensi yang diharapkan dicapai oleh peserta didik pada setiap kelas, yaitu kelas 2, kelas 4, kelas 6, kelas 8, dan kelas 10. Kompetensi yang diharapkan semakin meningkat antarkelas sesuai dengan perkembangan peserta didik. Misalnya pada subdomain representasi di kelas 2: memahami bilangan cacah (maksimal tiga angka), kemudian di kelas 4 kompetensi yang diharapkan dikuasai peserta didik meningkat menjadi memahami bilangan cacah (maksimal enam angka). Demikian juga dengan kelas 6, meningkat lagi menjadi memahami bilangan bulat, khususnya bilangan bulat negatif. Learning progression yang digunakan sebagai acuan dalam pengembangan soal numerasi adalah sebagai berikut.

Learning Progression Domain Bilangan

Learning progression domain bilangan terdiri dari tiga subdomain sebagai berikut.

1. Subdomain Representasi

Pada Kelas 2:

• Memahami bilangan  cacah (maksimal tiga angka).
• Memahami pecahan satuan sederhana (1/2,  1/3, 1/4, 1/5).
• Mengenal garis bilangan dan mengetahui posisi bilangan cacah pada garis bilangan. 

Pada Kelas 4:

• Memahami bilangan cacah (maksimal enam angka).
• Memahami pecahan dan pecahan campuran positif dengan penyebut bilangan satu atau dua angka (misal 5/12, 2⅗). 
• Mengetahui posisi pecahan pada garis bilangan.

Pada Kelas 6:

• Memahami bilangan bulat, khususnya bilangan bulat negatif.
• Menyatakan bilangan desimal dengan dua angka di belakang koma dan persentase dalam bentuk pecahan, atau sebaliknya.
• Mengetahui posisi bilangan desimal dengan dua angka di belakang koma pada garis bilangan serta posisi bilangan bulat termasuk billangan bulat negatif.

Pada Kelas 8 dan Kelas 10 tidak ada kompetensi.

2. Subdomain Sifat Urutan

Pada Kelas 2:

• Membandingkan dua bilangan cacah (maksimal tiga angka).

 

Pada Kelas 4:

• Membandingkan dua pecahan, termasuk membandingkan pecahan dan bilangan cacah.

Pada Kelas 6:

• Mengurutkan beberapa bilangan yang dinyatakan dalam bentuk berbeda.

Pada Kelas 8 dan Kelas 10 tidak ada kompetensi.

3. Subdomain Operasi

Pada Kelas 2:

• Menghitung hasil penjumlahan/ pengurangan dua bilangan cacah (maksimal tiga angka).
• Menentukan beberapa (maksimal 5) kelipatan suatu bilangan cacah n dengan n ≤ 10 (setara dengan skip counting). 

Pada Kelas 4:

• Menghitung hasil penjumlahan/ pengurangan/ perkalian/ pembagian dua bilangan cacah (maksimal enam angka), termasuk menghitung kuadrat dari suatu bilangan cacah (maksimal tiga angka).
• Menentukan KPK, faktor suatu bilangan cacah, dan FPB.

Pada Kelas 6:

• Menghitung hasil penjumlahan/ pengurangan/ perkalian/ pembagian pecahan atau bilangan desimal, termasuk menghitung kuadrat dan kubik dari suatu bilangan desimal dengan satu angka di belakang koma. Serta Operasi pada bilangan bulat termasuk bilangan bulat negatif.

 

Pada Kelas 8 dan Kelas 10 tidak ada kompetensi.

 

Learning Progression Domain Geometri dan Pengukuran

Learning progression domain geometeri dan pengukuran terdiri dari dua subdomain sebagai berikut.

1. Subdomain Bangun Geometri

Pada Kelas 2:

• Mengenal segiempat, segitiga, segibanyak, dan lingkaran.
• Mengenal balok dan kubus.

 

Pada Kelas 4:

• Menghitung luas persegipanjang bila diketahui panjang dan lebarnya, dan menghitung panjang atau lebar bila diketahui luas dan salah satu sisinya.
• Mengenal prisma dan tabung.

 

Pada Kelas 6:

• Menghitung luas bangun datar (mungkin komposit).
• Mengenal limas, kerucut, dan bola.

Pada Kelas 8:

• Memahami sifat-sifat bangun datar dan hubungan antara bangun datar serta dapat  menggunakan  Teorema Pythagoras.
• Menghitung volume bangun ruang dan luas permukaan (balok, kubus, prisma segitiga, tabung, dan bentuk kompositnya).

Pada Kelas 10:

• Memahami dan menggunakan perbandingan trigonometri.
• Menghitung volume dan luas permukaan limas segi-n, kerucut, dan bola.

2. Subdomain Pengukuran

Pada Kelas 2:

• Mengenal satuan baku untuk panjang (cm, m), berat (gr, kg), waktu (detik, menit, jam) dan volume (liter).

Pada Kelas 4:

• a. Mengenal dan menggunakan satuan lu as (cm², m²) dan volume (cm³, m³).

Pada Kelas 6:

• Mengenal dan menggunakan satuan kecepatan dan debit. 

Pada Kelas 8 dan Kelas 10 tidak terdapat kompetensi.

Learning Progression Domain Aljabar

Learning progression domain aljabar terdiri dari tiga subdomain sebagai berikut.

1. Subdomain Persamaan dan Pertidaksamaan

Pada Kelas 2:

• Menyelesaikan persamaan sederhana menggunakan operasi penjumlahan/pengurangan saja (dalam bentuk  yang ramah bagi anak).

 

Pada Kelas 4:

• Menyelesaikan persamaan sederhana menggunakan operasi perkalian/ pembagian saja (dalam bentuk  yang ramah bagi anak).

 

Pada Kelas 6:

• Menyelesaikan persamaan linier 1 variabel (misal 2x + 3 = 7).

 

Pada Kelas 8:

• Menyelesaikan pertidaksamaan linier 1 variabel atau sistem persamaan linear 2 variabel.

Pada Kelas 10:

• Menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat, sistem persamaan linear dua atau tiga variabel

 

2. Subdomain Relasi dan Fungsi (Termasuk Pola Bilangan)

Pada Kelas 2:

• Mengenali pola gambar atau objek.

Pada Kelas 4:

• Mengenali pola bilangan sederhana dan melanjutkan pola tersebut.
  

 

Pada Kelas 6:

• Menentukan suku ke-n pada suatu pola bilangan sederhana.

Pada Kelas 8:

• Memahami pola pada barisan bilangan dan konfigurasi objek.
• Memahami fungsi linier dan grafiknya, serta sifat-sifatnya.

Pada Kelas 10:

• Memahami barisan aritmetika dan geometri.
• Memahami fungsi kuadrat dan grafiknya, serta sifatsifatnya.

3. Subdomain Rasio dan Proporsi

Pada Kelas 2 dan Kelas 4 tidak terdapat kompetensi

 

Pada Kelas 6:

• Menggunakan rasio/ skala untuk menentukan nilai/ bilangan  yang tidak diketahui.

Pada Kelas 8:

• Memecahkan masalah aritmetika sosial  yang terkai dengan rasio /persentase.

Pada Kelas 10 tidak terdapat kompetnsi.

 

Learning Progression Domain Data dan Ketidakpastian

Learning progression domain data dan ketidakpastian terdiri dari dua subdomain sebagai berikut.

1. Subdomain Data dan Representasinya

Pada Kelas 2 tidak terdapat kompetensi.

 

Pada Kelas 4:

• Memahami cara penyajian data sederhana (menggunakan turus dan diagram gambar).

Pada Kelas 6:

• Membaca (memetik informasi dari) data yang disajikan dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram lingkaran (termasuk pula cara pengumpulan data dan cara penyajiannya)

Pada Kelas 8:

• Menentukan dan menggunakan mean, median, dan modus.

 

Pada Kelas 10:

• Menentukan dan menggunakan ukuran penyebaran data (jangkauan, simpangan, dan variansi).

2. Subdomain Ketidakpastian dan Peluang

Pada Kelas 2 tidak terdapat kompetensi.

 

Pada Kelas 4:

• Menentukan kejadian yang lebih mungkin di antara beberapa kejadian.

Pada Kelas 6 tidak terdapat kompetensi.

 

Pada Kelas 8:

• Menghitung peluang kejadian sederhana.

Pada Kelas 10:

• Memahami dan menggunakan sifat-sifat peluang kejadian.
  

Demikianlah bahasan tentang learning progression atau kemajuan belajar pada numerasi. Learning progression ini digunakan sebagai dasar pembuatan soal Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). Learning progression dapat sahabat pendidik dapatkan pada buku "Desain Pengembangan Soal AKM" yang diterbitkan oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Pusmenjar Balitbang dan Perbukuan Kemendikbud) tahun 2020. Bukunya adalah seperti ini.

Sahabat pendidik dapat mengunduhnya pada tautan di bawah ini.

 

UNDUH BUKU DESAIN PENGEMBANGAN SOAL AKM

 

Semoga bermanfaat. Salam literasi guru ndeso.

Munasifatut Thoifah

Guru yang selalu ingin berbagi inspirasi.

Bagikan Artikel ini